Rabu, 05 Desember 2012
Kamis, 15 November 2012
7 Bandara Termegah Di Dunia
Bandara (Airport) memang sering kali dijadikan sebagai landmark dari suatu negara. Alasannya karena memang keunikan dari bandara bukan hanya dijadikan sebagai prasarana transportasi massal, tapi juga menjadi tolak ukur dari kemajuan sebuah negara dalam memanfaatkan teknologi untuk kepentingan masyarakat banyak.
Selama ini mungkin jarang orang atau turis yang memperhatikan seperti apa desain bandara yang merka singgahi. Karena pada umumnya, orang ke bandara untuk melakukan perjalanan lewat udara. Sehingga mungkin tidak ada pemikiran melihat seperti apa desain bandara yang disinggahi.
Padahal, jika Anda sedikit mau memperhatikan desain bandara yang Anda singgahi selama menunggu keberangkatan pesawat, akan ada saja sesuatu yang indah dan unik. Nah, di bawah ini ada tujuh bandara yang dinilai desainnya sangat indah, ini dia:
1. Terminal 3, Beijing International Airport.
Terminal 3 resmi dibuka pada saat Olimpiade 2008, memiliki luas lebih dari dua mil ini memang dianggap mewakili seekor naga. Arsitek Foster and Partners mendesain langit-langit terminal dengan sebuah komplek dizzyingly mess yang memungkinkan sinar matahari dapat menyaring ke dalam zona merah dan zona kuning. Tidak hanya skema warna, secara tradisional Cina juga meningkatkan fungsi gedung dengan membantu penumpang dapat menavigasi gedung.
2. Terminal 4, Barajas Airport, Madrid
Terminal 4 ini dibuka pada tahun 2006. Bandara ini dirancang oleh Richard Rogers Partnership. Pylons yang berwarna-warni membentuk atap bergelombang dengan lapisan bambu menciptakan gedung tersebut selalu dalam waktu siang hari. Kedatangan dan keberangkatan penumpang harus melewati salah satu ruang spektakuler dengan teknologi canggih. Terminal yang dirancang untuk dapat menampung 35 juta penumpang per tahun itu memang menjadi satu-satunya bandara terbesar di Eropa.
3. TWA Terminal, John F. Kennedy Airport,New York
Merupakan sebuah Bandara Internasional yang terletak di Queens Country atau sekitar 12 mil (19 km) dari Lower Manhattan. Bandara ini satu-satunya yang tersibuk di Amerika Serikat dan juga merupakan pintu gerbang dari sebuah perusahaan kargo terkemuka. Bandara tersebut diberi nama setelah John F. Kennedy menjabat sebagai presiden Amerika Serikat yang ke 35. Hingga kini lebih dari 90 maskapai penerbangan beroperasi di sana.
4. Carrasco International Airport, Montevideo, Uruguay
Dibangun pada tahun 2009 dan dirancang oleh arsitek kelahiran Uruguay, Rafel Vinoly, bentuk bandara ini mirip dengan John F.Kennedy Airport pada 1960. Sedangkan pada aula kedatangan Internasional dirancang oleh Skidmore, Owings and Merrill. Aula bandara yang berbentuk lengkungan ini jika dilihat secara sederhana seperti gambar seorang anak yang sedang berada di bandara. Di dalamnya, ruang keberangkatan dibangun cukup besar, mirip stasiun kereta api tua.
5. Incheon International Airport, Korea Selatan
Sejak dibuka pada tahun 2001, Incheon, yang dirancang oleh arsitek Fentress Denver, sering masuk dalam daftar bandara terbaik di dunia. Tidak hanya efisien dan ramah, bandara juga merupakan sebuah karya budaya Korea. Salah satu tempat yang wajib Anda kunjungi saat berada di Incheon adalah Pine Tree Garden di Millenium Hall dan Wildflower Garden di lantai dasar Pusat Perhubungan.
6. Chek Lap Kok Airport, Hong Kong.
Dibandingkan dengan bandara Beijing yang spektakuler, Chek Lap Kok rupanya lebih spektakuler. Berada di bandara ini, Anda seperti berada di dalam pesawat dalam film Star Trek. Karena keseluruhan gedung bandara ini, didominasi dengan warna silver. Tidak hanya struktur bangunannya saja, teknologi di dalam gedung juga sangat canggih.
7. Malvinas Argentinas Airport, Ushuaia, Argentina
Terletak di Tierra del Fuego di ujung Amerika Selatan, bandara internasional kecil ini dibuka pada tahun 1995 menggantikan yang sudah lama. Bandara ini telah digunakan oleh berbagai maskapai penerbangan yang berbeda dari berbagai periode. Bandara internasional yang berada di belahan bumi selatan ini juga sering digunakan oleh penumpang sebagai pintu gerbang ke Antartika.
Jika Anda berkesempatan mengunjungi salah satu negara ini, abadikanlah keindahan dan kemegahan bandara ini bersama Anda!
Dari Berbagai Sumber
Selama ini mungkin jarang orang atau turis yang memperhatikan seperti apa desain bandara yang merka singgahi. Karena pada umumnya, orang ke bandara untuk melakukan perjalanan lewat udara. Sehingga mungkin tidak ada pemikiran melihat seperti apa desain bandara yang disinggahi.
Padahal, jika Anda sedikit mau memperhatikan desain bandara yang Anda singgahi selama menunggu keberangkatan pesawat, akan ada saja sesuatu yang indah dan unik. Nah, di bawah ini ada tujuh bandara yang dinilai desainnya sangat indah, ini dia:
1. Terminal 3, Beijing International Airport.
Terminal 3 resmi dibuka pada saat Olimpiade 2008, memiliki luas lebih dari dua mil ini memang dianggap mewakili seekor naga. Arsitek Foster and Partners mendesain langit-langit terminal dengan sebuah komplek dizzyingly mess yang memungkinkan sinar matahari dapat menyaring ke dalam zona merah dan zona kuning. Tidak hanya skema warna, secara tradisional Cina juga meningkatkan fungsi gedung dengan membantu penumpang dapat menavigasi gedung.
2. Terminal 4, Barajas Airport, Madrid
Terminal 4 ini dibuka pada tahun 2006. Bandara ini dirancang oleh Richard Rogers Partnership. Pylons yang berwarna-warni membentuk atap bergelombang dengan lapisan bambu menciptakan gedung tersebut selalu dalam waktu siang hari. Kedatangan dan keberangkatan penumpang harus melewati salah satu ruang spektakuler dengan teknologi canggih. Terminal yang dirancang untuk dapat menampung 35 juta penumpang per tahun itu memang menjadi satu-satunya bandara terbesar di Eropa.
3. TWA Terminal, John F. Kennedy Airport,New York
Merupakan sebuah Bandara Internasional yang terletak di Queens Country atau sekitar 12 mil (19 km) dari Lower Manhattan. Bandara ini satu-satunya yang tersibuk di Amerika Serikat dan juga merupakan pintu gerbang dari sebuah perusahaan kargo terkemuka. Bandara tersebut diberi nama setelah John F. Kennedy menjabat sebagai presiden Amerika Serikat yang ke 35. Hingga kini lebih dari 90 maskapai penerbangan beroperasi di sana.
4. Carrasco International Airport, Montevideo, Uruguay
Dibangun pada tahun 2009 dan dirancang oleh arsitek kelahiran Uruguay, Rafel Vinoly, bentuk bandara ini mirip dengan John F.Kennedy Airport pada 1960. Sedangkan pada aula kedatangan Internasional dirancang oleh Skidmore, Owings and Merrill. Aula bandara yang berbentuk lengkungan ini jika dilihat secara sederhana seperti gambar seorang anak yang sedang berada di bandara. Di dalamnya, ruang keberangkatan dibangun cukup besar, mirip stasiun kereta api tua.
5. Incheon International Airport, Korea Selatan
Sejak dibuka pada tahun 2001, Incheon, yang dirancang oleh arsitek Fentress Denver, sering masuk dalam daftar bandara terbaik di dunia. Tidak hanya efisien dan ramah, bandara juga merupakan sebuah karya budaya Korea. Salah satu tempat yang wajib Anda kunjungi saat berada di Incheon adalah Pine Tree Garden di Millenium Hall dan Wildflower Garden di lantai dasar Pusat Perhubungan.
6. Chek Lap Kok Airport, Hong Kong.
Dibandingkan dengan bandara Beijing yang spektakuler, Chek Lap Kok rupanya lebih spektakuler. Berada di bandara ini, Anda seperti berada di dalam pesawat dalam film Star Trek. Karena keseluruhan gedung bandara ini, didominasi dengan warna silver. Tidak hanya struktur bangunannya saja, teknologi di dalam gedung juga sangat canggih.
7. Malvinas Argentinas Airport, Ushuaia, Argentina
Terletak di Tierra del Fuego di ujung Amerika Selatan, bandara internasional kecil ini dibuka pada tahun 1995 menggantikan yang sudah lama. Bandara ini telah digunakan oleh berbagai maskapai penerbangan yang berbeda dari berbagai periode. Bandara internasional yang berada di belahan bumi selatan ini juga sering digunakan oleh penumpang sebagai pintu gerbang ke Antartika.
Jika Anda berkesempatan mengunjungi salah satu negara ini, abadikanlah keindahan dan kemegahan bandara ini bersama Anda!
Dari Berbagai Sumber
semoga bermanfaat.....
Rabu, 26 September 2012
kelemahan dan kekurangan corel draw
Corel Draw
Corel Draw adalah editor grafis vektor yang dibuat oleh corel, sebuah perusahaan perangkat lunakyang bermarkas di Ottawa, Kanada. Versi
terakhirnya versi 15 yang dinamai X5 dirilis pada tanggal 23 februari 2008. Corel Draw pada awalnya dikembangkan untuk dijalankan pada sistem operasi windows
2000 dan yang
lebih baru. Versi Corel Draw untuk Linux dan Mac
OS pernah dikembangkan, tetapi dihentikan karena tingkat penjualannya
rendah.
Versi
CorelDRAW X5 memiliki tampilan baru serta beberapa aplikasi baru yang
tidak ada pada CorelDRAW versi sebelumnya. Beberapa aplikasi terbaru yang ada,
di antaranya Quick Start, Table, Smart Drawing Tool, Save as Template,
dan lain sebagainya.
Keunggulan
dari Coreldraw :
1. Gambar berbasis vektor adalah ukuran hasil akhir yang dapat ditekan seminimal mungkin namun dengan kualitas yang tidak kalah dengan gambar berbasis raster atau bitmap. Karena itulah desain grafis dan olah gambar berbasis vektor sangat banyak digunakan untuk desktop publishing, percetakan, dan bidang lain yang memerlukan pemrosesan visual.
2. Selain karena tampilannya yang user friendly dan mudah dipelajari
3. Coreldraw sangat bagus dalam kolaborasi teks dan gambar. Meskipun photoshop juga bisa namun lebih mudah dengan coreldraw.
4. Dukungan forum dan komunitas coreldraw yang begitu banyak dan beragam, sehingga kita bisa dengan mudah menemukan tutorial, tips dan bisa berbagi ilmu dengan pengguna coreldraw lainnya di seluruh dunia.
1. Gambar berbasis vektor adalah ukuran hasil akhir yang dapat ditekan seminimal mungkin namun dengan kualitas yang tidak kalah dengan gambar berbasis raster atau bitmap. Karena itulah desain grafis dan olah gambar berbasis vektor sangat banyak digunakan untuk desktop publishing, percetakan, dan bidang lain yang memerlukan pemrosesan visual.
2. Selain karena tampilannya yang user friendly dan mudah dipelajari
3. Coreldraw sangat bagus dalam kolaborasi teks dan gambar. Meskipun photoshop juga bisa namun lebih mudah dengan coreldraw.
4. Dukungan forum dan komunitas coreldraw yang begitu banyak dan beragam, sehingga kita bisa dengan mudah menemukan tutorial, tips dan bisa berbagi ilmu dengan pengguna coreldraw lainnya di seluruh dunia.
Kekurangan dari coreldraw :
1. Memakan memori dan resource lain yang sangat besar apalagi bila gambar yang sedang dibuat mempunyai detail yang banyak. Pada PC yang low end penggunaan CDR sering menimbulkan pesan ‘crash’ pada system bahkan dalam proses effect bevel/emboss dalam PC yang bagus pun dapattimbul ‘hang’.
2. Besar file yang dibuat membengkak
3. Warna yang dicetak tidak akurat (tidak sesuai dengan tampilan layar) pada beberapa jenis printer
4. Dalam pembuatan objek table tidak semudah membuat table dalam MS Word. Yaitu dengancara yang sangat manual
5. Apabila ada penggabungan objek vector dan photo/bitmap kualitas cetakannya kurang memuaskan, misalnya membuat cover buku yang terdapat objek text dan photo.
6. Kompatibilitas versi CorelDraw banyak kendala dalam sharing keversilainnya.
1. Memakan memori dan resource lain yang sangat besar apalagi bila gambar yang sedang dibuat mempunyai detail yang banyak. Pada PC yang low end penggunaan CDR sering menimbulkan pesan ‘crash’ pada system bahkan dalam proses effect bevel/emboss dalam PC yang bagus pun dapattimbul ‘hang’.
2. Besar file yang dibuat membengkak
3. Warna yang dicetak tidak akurat (tidak sesuai dengan tampilan layar) pada beberapa jenis printer
4. Dalam pembuatan objek table tidak semudah membuat table dalam MS Word. Yaitu dengancara yang sangat manual
5. Apabila ada penggabungan objek vector dan photo/bitmap kualitas cetakannya kurang memuaskan, misalnya membuat cover buku yang terdapat objek text dan photo.
6. Kompatibilitas versi CorelDraw banyak kendala dalam sharing keversilainnya.
contoh gambar inkscape:
contoh pada bitmark adalah:
Langganan:
Postingan (Atom)